Iklan MTV yang di Banned

(Towers) “2.863 people died”
“40 milllion of HIV infected in the world”.
“The world united against terrorism. It should also be united against AIDS” .

(Towers) “2.863 people died”
“824 million people starving in the world”.
“The world united against terrorism. It should also be united against HUNGER”.

(Towers) “2.863 people died”
“630 million of homeless people in the world”.
“The world united against terrorism. It should also be united against POVERTY”.

Solidarity is needed.
- Help, donate, sponsor –

This advertisement was forbidden, but not everything can be hidden.
Thank you...MTV

Bohong itu Dosa

Akhir-akhir ini kita sering melihat iklan belatar belakang warna hitam legam, baik itu di media cetak maupun elektronik visual (TV). Ya itulah iklan "three" atau "tri" dari HCPT.

Pada versi TV, iklan tri diawali dengan pesan "Bohong itu Dosa". hmmmm.... sebuah jargon moral yang cukup tinggi untuk berani diungkapkan. Akankah HCPT menjadi operator yang 100% jujur? Saya tidak menghakimi disini, hanya saja dari kacamata sosial (sok tahu ya saya...hehehe...) bagaimanapun sebuah iklan itu ibarat jatidiri pengiklan. Sebagai audience tentu saja saya tidak mau merasa dibodohi.

Bohong!, sebuah kata ampuh. Akankah HCPT tidak pernah melakukan kebohongan publik? Kita belum tahu, yang jelas, apabila ada konsumen yang suatu saat merasa terkecoh, atau merasa tertipu oleh iklan2nya HCPT, maka saat itu patutlah HCPT mempertanggungjawabkan iklanya kali ini.

Mudah2an HCPT benar-benar memegang slogan di iklanya tersebut.

UPDATE 10/Apr/2007 (sehari setelah posting):
Ternyata berdasarkan berita detikinet pada berita IdTUG: 3 Kok Bohong Sih? dan berita Hutchison: 3 Benar Secara Legal Iklan ini berindikasi pembohongan publik...
hmmm.... HCPT benar-benar terlalu berani menggunakan jargon-jargon moralitas. Iklan seperti ini tidaklah patut dan sudah seharusnya HCPT meminta maaf atas kekeliruan ini.
Ingatlah BOHONG ITU DOSA! Jadi HCPT berhentilah memperpanjang dosa tersebut.

Inilah Iklan yang Menjengkelkan

Dalam perkembangannya, teknologi e-mail merupakan media iklan yang sangat dieksplorasi oleh para pihak tertentu. Sebagian besar diantaranya beriklan di media e-mail dengan cara-cara yang tidak baik(cara2 negatif). Ya contohnya spam.

Gaya spam juga beraneka ragam. Mulai dari mengutif sembarang artikel, menggunakan image, hingga yang hanya mengirimkan sebuah kalimat singkat berupa link.

31 Maret 2007, saya menerima e-mail iklan dari "Wilfredo Boyer" (yg boleh jadi alamat email bajakan). Subjeknya: The Best for Your Health! hmmm... dari subject-nya saja sudah keliatan bau iklanya.

Iklan ini simple hanya mengirimkan pesan:

Check this out...

Meski simple, tapi inilah kesederhanaan yang bikin emosi terpancing a.k.a bete!!! Spammer layak dimasukan ke penjara, krn iklanya ngga menghibur tapi justru bikin kesel.

BCA: Simple & Mencolok

Iseng buka Tempo Interaktif. Begitu halaman index selesai dibuka, jreng!!!... Banner biru BCA mencolok menyita perhatian.

Banner berupa animasi GIF. Cukup sederhana, hanya terdiri dari dua frame seperti tertampil di sisi kanan artikel ini. Tata warna juga cukup sederhana, forground putih dipadu dengan background biru, dengan dihiasi foto pada frame kedua.

Di tempointeraktif, banner diposisikan di sisi kanan mendekati top. Posisi yang cukup strategis. Posisi ini juga memberikan kekuatan semakin mencolok, karena tidak harus bersaing dengan daftar menu-menu utama situs.

Singkat cerita, OKE Begete deh...

Kampanye Safety Garuda

Intro:
Jumat, 23 Maret 2007, aku ke Jakarta. Berangkat pagi-pagi dari Bandara Adisucitpo, menggunakan Penerbangan Garuda GA 201. Teringat kasus terbakarnya GA 200 di bandara yang sama. Selama penerbangan, ya seperti biasanya penerbangan Garuda, ada fasilitas hiburan berupa penayangan video2 komedi. Pada saat yang sama, aku membaca di koran tentang pengumuman Garuda masuk kategori II.

Selama akhir pekan di Jakarta, beberapa kali di TV muncul berita soal peringkat Garuda yang masuk kategori II ini. Hmm... apa kira2 upayanya Garuda naik ke peringkat I? Entahlah.

Balik dari Jakarta, naik Garuda lagi. Pas mengudara (kayak siaran aja). Ditayangkan video seputar prosedur teknis yang dilakukan Garuda dalam operasinya. Mulai dari menjemput para petugas penerbangan (Pilot & Pramugara/ri), check pesawat sebelum berangkat, walau ada yg kayaknya mengada-ada :D. Terus terang rasanya belum pernah liat pilot liatin turbin pesawat sebelum boarding. Paling2 datang terus naik ke dalam pesawat. Video berakhir hingga bagaimana pesawat tiba dan di check kembali.

Boleh dikatakan video yang ditayangkan ini, sedikit tidaknya boleh jadi salah satu upaya memperbaiki citra. Khususnya ditujukan kepada para pengguna maskapai ini. Secara umum pesan yang ingin disampaikan cukup mudah dicerna. Namun secara umum masih ada beberapa hal yang menurut saya kurang pas. Cerita yang disampaikan terlalu banyak, bahkan cerita bikin kue segala. Ada baiknya ceritanya di fokuskan ke core masalah penerbangan saja. Meski makanan itu ada dalam penerbangan, tapi itu kan pelayanan yang menurut saya sih masuk dalam hitungan terakhir dalam memilih maskapai.

Air Asia kampanye di majalah, Garuda kampanye di pesawat. Mudah2an keduanya tidak sekedar kampanye.