Saat ini lagi gencar-gencarnya Esia menginklankan produknya dengan konsep komparasi tarif. Iklanya dibintangi oleh Agus Ringgo.
HATI-HATI, iklan ini menyesatkan. Kenapa? Berikut penjelasanya.
Komparasi yang dilakukan oleh esia sangatlah tidak berimbang, why?
- Tarif hemat berlima, ini merupakan tarif intern operator. No problem
- Tarif 25/detik, ini mengarah pada tarif produknya XL, yang merupakan tarif generik kesemua operator, kesemua wilayah dalam negeri.
- Tarif 10/detik dengan 6000 pd 5 menit pertama, ini mengarah pada tarif Fren ke semua operator seluler dalam negeri.
- Dibandingkan dengan hemat berlima, tarif esia bisa dibandingkan karena sama2 tarif sesama operator.
- Dibandingkan dengan tarif 25/detik, tidak bisa begitu saja dibandingkan, karena tarif Esia ke seluler lain zone antar kota (>200Km) Rp.2727/menit atau lebih mahal Rp.1227,- setiap menitnya.
- Dibandingkan dengan tarif 10/detik dengan 6000 pd 5 menit pertama, jelas tidak bisa, karena tarif Esia ke seluler lain paling murah Rp.13,33/detik. Dan untuk Zone > 200KM tarif esia Rp.45,45/detik mahal bukan?
Note:
Tarif Rp.50/menit itu tidak murah loh, jika kita telp selama 59 menit maka biayanya 59xRp.50=Rp.2950 ayo bandingkan dengan Fren dan Starone, mahal bukan?